PENELITIPusat Riset Kependudukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Resti Pujihasvuty mengatakan kondisi kesepian menjadi salah satu faktor yang berperan terhadap tingkat depresi orang lanjut usia (lansia). "Jadi memang kondisi kesepian memiliki aspek negatif terhadap kesehatan jiwa lansia, mulai dari menyebabkan depresi, percobaan bunuh diri, tekanan psikologis tinggi, kecemasan hingga skizofrenia,” jelas Resti dalam webinar bertajuk 'Lansia-Ku di Era Ageing Population' di Jakarta, kemarin.
Bukan hanya itu, ia juga menyebutkan kondisi kesepian dapat menyebabkan lansia mengalami masalah kesehatan fisik, seperti serangan jantung, stroke, kanker, diabetes, alzheimer hingga dalam kondisi serius kematian dini pada lansia. Kesepian, lanjut Resti, mendorong lansia menjalani kebiasaan tidak sehat seperti makan berlebihan, merokok sebagai media penyaluran rasa kesepian yang dihadapi atau coping mechanism. Oleh karena itu, ia mengingatkan agar keluarga menjaga dan memelihara hubungan serta interaksi sosial yang positif dengan lansia. Tidak hanya itu, menurutnya lansia juga perlu memiliki komunitas sebaya guna menjaga keterhubungan lansia dengan di....