KETUA Penanggung Jawab Panitia SNPMB 2025, Eduart Wolok, memaparkan bahwa sampai saat ini telah terdapat 13 pusat UTBK yang melakukan kecurangan dengan jumlah peserta yang terlibat sebanyak 50 orang dan jumlah joki yang mencapai 10 orang.
“Mayoritas kecurangan terjadi pada pilihan fakultas kedokteran,” ungkapnya dalam Konferensi Pers SNPMB: Kecurangan yang Terjadi Selama Pelaksanaan UTBK 2025 Sesi 1 hingga Sesi 12, kemarin.
Lebih lanjut Eduart menambahkan bahwa beragam jenis kecurangan yang terjadi pada pelaksanaan ujian tulis berbasis komputer seleksi nasional berdasarkan tes (UTBK-SNBT) salah satunya ialah mencoba mengambil soal ujian.