MEGAPOLITAN

Merayakan Kemerdekaan dengan Seni Mural

Min, 14 Agu 2022

KREATIVITAS selalu mengemuka setiap kali bangsa ini merayakan hari ulang tahunnya. Pun untuk menyambut HUT ke-77 Kemerdekaan RI, tahun ini Komunitas
Kolaborasi bersama Jakarta Art Movement memperlihatkan kreasi-kreasi apik mereka.

Salah satu kreasi tersebut berupa mural di beberapa titik wilayah Jakarta. Temanya ialah kemandirian pangan. Ketua Komunitas Kolaborasi Sonny Muhammad menjelaskan, mural yang dibuat oleh seniman menghadirkan kutipan Presiden pertama RI, Soekarno. “Terdapat pula kutipan tokoh Betawi Haji Darip,” jelasnya, kemarin.

 Seni mural hanyalah salah satu rangkaian menyambut HUT Kemerdekaan RI. Ada pula kegiatan-kegiatan lain, termasuk pembacaan teks proklamasi yang dilakukan
di puluhan titik di Kepulauan Seribu dan di sejumlah traffi c light di wilayah Jakarta. Waktunya, mulai 1 Agustus hingga 16 Agustus 2022 setiap pukul 07.00-08.00
dan 17.00-18.00 WIB.
Beberapa tokoh seperti pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dan artis lawas Inggrid Widjanarko juga turut terlibat. Mereka membacakan teks proklamasi
di persimpangan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Sonny mengajak semua elemen meramaikan HUT RI. Sebab, selama 2 tahun belakangan, perayaan dilakukan secara terbatas karena pandemi. “Kita mengajak
dan mengumpulkan semua yang ingin memberikan sesuatu untuk Ibu Pertiwi.
Kita ingin merekonstruksi kembali suasana kebatinan para pejuang di tahun 1945 untuk dapat kita rasakan di 2022,’’ tukasnya. ‘’Yang tidak kalah penting, kita berharap
Jakarta mempunyai event yang datang dari inisiasi masyarakat, yang akan menjadi milik masyarakat dalam menyambut kemerdekaan,” imbuh Sonny.
Terdapat pula kegiatan Senandung Kemerdekaan yang diisi oleh paduan suara dari SMA di seluruh wilayah Jakarta. Aksi ini dihelat pada akhir pekan di beberapa
titik, seperti FX Sudirman, Halte Trans-Jakarta Pinang Ranti, Halte Trans-Jakarta CSW, Taman Boulevard Kelapa Gading, Pantai Maju PIK, Taman Mataram, Taman
Puring, dan taman depan Masjid Hasyim Asy’ari.
Kegiatan itu merupakan gagasan Komunitas Kolaborasi. Komunitas ini terdiri atas berbagai elemen masyarakat, seperti para aktivis, seniman, Paskibra SMA se-DKI
Jakarta, suporter Persija dari komunitas Gojakmania, dan instansi-instansi di lingkungan Provinsi DKI Jakarta. Mereka telah melakukan kegiatan pembuka pada
31 Juli yang dipusatkan di JPOS ....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement