PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan terus melakukan sosialisasi pelaksanaan makan bergizi gratis di sekolah-sekolah. Kemarin pelaksanaan sosialisasi digelar di Kompleks SD Inpres Rappojawa, Jalan Korban 40 Ribu Jiwa, Makassar.
Perbendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Sulawesi Selatan Supendi menjelaskan, jika dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Sulsel 2025 yang diserahkan ke instansi vertikal yang ada di Sulsel, yaitu satuan kerja, lembaga dan kementerian, sudah mencakup anggaran makan di dalamnya.
Adapun DIPA Sulsel 2025 untuk Belanja Pemerintah Pusat (BPP) mencapai angka Rp19,64 triliun. “Tentu tujuannya adalah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan. Karena kita targetkan kemiskinan ekstrem di tahun 2025 itu nol, sudah tidak ada lagi, serta menjaga ketahanan pangan,” sebut Supendi di Kantor Gubenur Sulsel.
Target itu bisa tercapai, lanjutnya, dengan pelaksanaan makan bergizi gratis yang dampaknya besar, karena bisa membangun perekonomian di daerah.
“Anggaran sudah disiapkan, cuma kalau angka persisnya untuk di Sulawesi Selatan berapa, kita belum dapatkan data secara resminya. Kalau secara nasional sekitar Rp71 triliun. Tapi berapa yang masuk ke Sulawesi Selatan dan berapa yang dari pemerintah daerah, itu masih kita kumpulkan. Kita belum dapatkan,” lanjut Supendi.
Sementara itu, dalam upaya mewujudkan program makan bergizi gratis bagi siswa sekolah dari program Asta Cita, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mulai melakukan langkah persiapan.
Seperti Sabtu (14/12) lalu, Pemprov Kalteng menggelar rapat koordinasi secara virtual. Rapat dipimpin Penjabat Sekretaris Daerah Kalteng Katma F Dirun dan diikuti seluruh Bupati, Pj Bupati, dan Pj Wali Kota se-Kalteng.
Membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalteng, Pj Sekda Kalteng menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antarpemda dalam mewujudkan program tersebut.
Oleh karena itu, jelas dia, melalui rapat koordinasi tersebut dibahas berbagai aspek teknis pelaksanaan program.
Mulai penentuan target penerima manfaat, termasuk ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak yang terindikasi stunting, yang dibahas secara menyeluruh.
“Termasuk bagaimana strategi untuk mendistribusikan makanan bergizi kepada masyarakat ya....
- Home
- Category
- POLKAM
- FOKUS
- EKONOMI
- MEGAPOLITAN
- OPINI
- SUARA ANDA
- NUSANTARA
- HUMANIORA
- INTERNASIONAL
- OLAHRAGA
- SELEBRITAS
- EDITORIAL
- PODIUM
- SELA
- EKONOMI DIGITAL
- PROPERTI
- KESEHATAN
- OTOMOTIF
- PUNGGAWA BUMI
- BELANJA
- JENDELA BUKU
- WAWANCARA
- TIFA
- PESONA
- MUDA
- IKON
- MEDIA ANAK
- TRAVELISTA
- KULINER
- CERPEN
- HIBURAN
- INTERMEZZO
- WEEKEND
- SEPAK BOLA
- KOLOM PAKAR
- GARDA NIRBAYA
- BULAKSUMUR
- ICON
- REKA CIPTA ITB
- SETARA BERDAYA
- EDSUS HUT RI
- EDSUS 2 TAHUN JOKOWI-AMIN
- UMKM GO DIGITAL
- TEKNOPOLIS
- EDSUS 3 TAHUN JOKOWI-AMIN
- PROMINEN
- E-Paper
- Subscription History
- Interests
- About Us
- Contact
- LightDark
© Copyright 2020
Media Indonesia Mobile & Apps.
All Rights Reserved.