TERSEDIANYA air minum bersih tak lantas membuat semua permasalahan teratasi. Manajemen pengelolaan air dari warga juga perlu dibenahi. Agar warga lebih teratur dalam menggunakan air bersih, tim LPPM ITB menginisiasi pemasangan water meter (meteran air) di setiap rumah warga di Desa Aimoli sehingga warga bisa lebih memperhatikan kuantitas air yang mereka gunakan. Kini, lebih dari 200 titik meteran telah terpasang.
Selain itu, tim ITB juga menghidupkan kembali BUM-Des supaya warga bisa mengelola air secara mandiri. Anggota BUM-Des air berasal dari masyarakat yang telah dipilih. Nantinya BUM-Des melaksanakan tugas, seperti mencatat pemakaian air dan mengelola iuran dari pelanggan. Petugas pencatat meteran air pun dilengkapi dengan rompi khusus sehingga terlihat lebih profesional.
Kelengkapan keperluan kantor BUM-Des pun terus ditambah, mulai pengecatan gedung, meja, kabinet, laptop, hingga software untuk membaca meteran pelanggan. Pembayaran penggunaan air ke BUM-Des pun sudah dimulai sejak Oktober dengan hitungan per meter kubik air. BUM-Des mulai akan menjual air untuk memenuhi kebutuhan tempat-tempat wisata dan resor-resor yang ada. Selain bisa memberdayakan warga dalam hal perekonomian, hal itu juga meningkatkan pendapatan BUM-Des dan mempromosikan keb....