Pentingnya Pendidikan tentang Bahaya Seks dan Hamil di Luar Nikah pada Remaja

TINGGINYA angka penduduk di usia produktif yang didominasi oleh gen X, milenial, dan gen Z menjadi keunggulan yang akan diperoleh Indonesia. Persentase penduduk usia produktif pada hasil Sensus Penduduk 2020 mencapai 70,72%. Namun, tingginya persentase penduduk di usia produktif ini masih dibayang-bayangi oleh masalah seks dan hamil di luar nikah.

Menurut data Suvei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017, di Indonesia terdapat 2% remaja wanita usia 15-24 tahun dan 8% remaja pria di usia yang sama mengaku telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Dari jumlah tersebut, 11% di antaranya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan di usia remaja. Sementara itu, berdasarkan data statistik pemuda Indonesia pada 2020, sebanyak 4,77% pemuda perempuan pernah melahirkan di usia 16-19 tahun.

Kurangnya pemahaman tentang bahaya seks di luar nikah serta masih adanya kehamilan di usia remaja menjadi tugas yang harus diselesaikan bersama, baik oleh pemerintah maupun masyarakat sendiri. Jika angka ini terus meningkat, dikhawatirkan akan menimbulkan dampak buruk baik dari segi kesehatan maupun kesiapan mental dari remaja tersebut untuk menjadi seorang ibu dan ayah. Risiko terlahirnya bayi dengan berat badan tidak normal juga menjadi salah satu permasala....