EFEKTIVITAS pemanfaatan anggaran negara untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan dipertanyakan. Dana triliunan rupiah yang telah digelontorkan nyatanya sebagian dialokasikan untuk urusan-urusan yang tidak berkaitan langsung dengan target pengurangan angka kemiskinan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas mengakui ada sejumlah instansi, baik di pusat maupun daerah, dengan program kemiskinan belum berdampak optimal. Akar masalahnya, kata dia, ada program instansi pemerintah yang belum selaras. Inginnya mengurangi kemiskinan, tapi sebagian programnya studi banding, diseminasi, atau rapat sosialisasi program kemiskinan.
"Padahal arahan Presiden jelas, di tengah tantangan fiskal, instansi termasuk di daerah harus cermat membelanjakan dana. Setiap rupiah dampaknya harus opt....