Reaktivasi Jalur Kereta Api di Penjuru Negeri

REAKTIVASI jalur kereta api (KA) dilakukan di beberapa daerah di Tanah Air. Salah satunya di Kabupaten Garut, Jawa Barat, tepatnya di jalur Garut-Cibatuan. Reaktivasi jalur KA yang dimulai pada 2019 itu telah rampung pada Maret tahun lalu. Dampak pengoperasian KA di jalur tersebut pun kini mulai terasa. Selain menghidupkan dan membangkitkan sekitar 145 ribu UMKM, pengoperasiannya membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar serta menghidupkan bisnis pariwisata di Garut.

Sementara itu, di jalur pantura Jawa Tengah, sebagian jalur KA telah lama mati. Bahkan, sebagian besar rel sudah tertutup oleh perluasan jalur pantura, bahkan beralih fungsi sebagai toko dan bangunan lain. Kini reaktivasi jalur KA di daerah pantura mulai dipercepat, salah satunya di jalur Semarang-Rembang. Reaktivasi di jalur tersebut akan menggunakan 70% jalur baru dan 30% jalur lama. Reaktivasi mendesak dilakukan demi memenuhi kebutuhan transportasi antardaerah di pantura.

Di sisi lain, pembangunan KA Trans-Sulawesi juga masih berlangsung, terutama jalur Makassar-Parepare. Saat ini pembangunan jalur tersebut baru mencapai 56,9 km dan terus dikebut. Direncanakan, tahap I akan beroperasi pada Oktober 2022 dengan panjang 79 km dan melintasi sembilan stasiun. Sementara itu, tahap II sepanjang 102 km akan b....