TIFA

Salus Populi Suprema Lex Esto

Min, 25 Jul 2021

SEJUMLAH burung prenjak mengoceh nyaring di pohon belimbing di halaman pertapaan Ratawu di Sapta Arga. Cantrik tanggap terhadap pesan alam itu. Ia lalu cekat-ceket (mempercepat) mengerjakan tugas hariannya bersih-bersih pendapa.

Tuan rumah, Begawan Abiyasa, keluar dari ruang sanggar pamujan. Dihampirinya cantrik yang tampak terburu-buru bekerja. “Tumben cantrik, kamu pagi ini tampak tergesa-gesa?” sapanya lembut.

Cantrik membungkukkan badan sambil menangkupkan kedua telapak tangan di dep....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement