DI tengah kondisi ekonomi dunia yang tidak menentu, Indonesia masih menjadi negara tujuan investasi bagi para pelaku industri manufaktur nasional maupun global. Itu tecermin dari realisasi penanaman modal sektor industri manufaktur yang mencapai Rp365,2 triliun sepanjang Januari-September 2022.
Peningkatan produksi dan ekspansi permintaan domestik baru juga mendorong naiknya purchasing managerís index (PMI) manufaktur Indonesia pada September 2022. PMI manufaktur di bulan tersebut tercatat sebesar 53,7 atau naik dari 51,7 di Agustus lalu. Hasil survei S&P Global menunjukkan tingkat ekspansi sektor manufaktur Indonesia di periode itu merupakan yang tercepat dalam delapan bulan dan solid secara keseluruhan.
Oleh karenanya, pemerintah fokus untuk menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif dengan menjaga stabilitas ekonomi dan politik yang baik di dalam negeri. Apalagi, berbagai indikator penting pembangunan terus menunjukkan perbaikan dan ini menandakan optimisme bagi kita semua untuk melakukan percepatan pemulihan dan pertumbuhan sehingga mampu menuju transformasi....