Tarung Sarung, Tradisi Bugis yang Lestari di Bangka

TARUNG sarung merupakan salah satu tradisi ekstrem yang berkembang di dalam masyarakat Bugis, Sulawesi Selatan. Dalam bahasa Bugis tradisi ini disebut sebagai sigajang laleng lipa. Tradisi tarung sarung digunakan oleh masyarakat Bugis untuk menyelesaikan masalah atau pertikaian. Ketika ada pertikaian di antara dua pihak dan keduanya menemui jalan buntu untuk berdamai, jalan terakhir ialah dengan cara bertarung.

Aksi tarung sarung dipertontonkan saat Sedekah Kampung Seni Budaya Menre Sipulung di Dusun Sungai Dua, Desa Kota Waringin, Kecamatan Puding Besar, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung. Ratusan warga yang menyaksikan tradisi menre sipulung atau makan bersama begitu antusias melihat aksi dua pria yang bertarung saling tikam dengan badik di dalam kain sarung tersebut.

Tajamnya badik membuat kain sarung yang mereka gunakan robek. Bercak darah tampak begitu jelas di kain sarung itu. Salah satu pria dalam kain sarung pun terkapar. Sejumlah orang tampak berlari untuk melerai tarung ....