KOLOM PAKAR

Trumpisme dalam Tafsiran Protagorian: Relativitas dalam Ekonomi Global

Sen, 20 Jan 2025

MENAFSIR Trump pasca-inaugurasi awal pekan ini tak ubahnya definisi Protagoras terhadap persepsi hangat atau dingin. Ketika tiba setelah berlari di tengah hujan ke air yang dingin, maka air di ruangan tersebut akan terasa hangat. Sebaliknya, bila datang dari kamar yang hangat, air yang sama akan terasa dingin. Persepsi terhadap kemenangan Trump sebagaimana air yang memiliki suhu absolut, tetapi dirasakan berbeda oleh tiap individu, bergantung pada dari mana kita memandangnya.

Beberapa bulan sebelum Trump kembali terpilih pada November tahun lalu, dalam sebuah perbincangan informal dengan kawan dari Tiongkok, saya mendapatkan impresi bahwa Trump lebih disukai ketimbang lawannya, Joe Biden. Mengingat latar belakang kawan tersebut yang sangat ‘pelat merah’, tentu jawaban ini bisa mewakili opini pemerintah Tiongkok.

Pada kesempatan lain, seorang kawan dari Jepang yang juga memiliki atribut serupa memberikan jawaban yang sama. Ini cukup mengejutkan, mengingat karakter dinamis—kalau tidak bisa dibilang tidak dapat diprediksi—dari Trump, yang pada periode pertamanya kerap membuat riuh dunia dengan pendekatan ala koboi, menebar ancaman tarif dagang, ....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement