FAL-'AAMMAH yathlubuuna minallahi ta'ala as-satra fiiha khashyata suquuthii martabatihim 'inda al-khalqi, wal-khaasshatu yathlubuuna minallahi as-satra 'anha khashyata suquuthihim min nadzari al-malik al-haqq. Orang level awam akan meminta Allah menutupi dosa-dosanya agar tidak malu di mata manusia. Namun, hamba yang istimewa niscaya memohon dijauhkan dari dosa demi tak celaka dalam pandangan-Nya.
Ibnu Athaillah As-Sakandari, dalam Al-Hikam, menyingkap dua jenis kesadaran yang mampu memengaruhi tindakan manusia. Di satu sisi, ada dorongan untuk menjaga nama baik di hadapan sesama, sementara di posisi lain, ada kepekaan yang lebih mendalam, menjaga kehormatan di hadapan Allah SWT.
Pasal bijak itulah yang kemudian diimani dan dijadikan dasar keseharian kebanyakan pesantren di Indonesia. Para tokoh di dalamnya meyakini bahwa menjaga martabat pesantren bukan hanya soal menghindari pandangan buruk dari masyarakat, tetapi juga tentang tanggung jawab spiritual untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bermartabat bag....