TEKNOPOLIS

Kolaborasi Teknologi dan Imajinasi

Min, 12 Jan 2025

Menyaksikan video singkat di media sosial, tempat berlabel immersive (imersif) itu memang menghadirkan pengalaman dan pesona baru, pantas jika menarik banyak langkah kaki untuk datang dan menikmati suguhan. Dari warna-warni bunga yang bermekaran dan didatangi sekawanan kupu-kupu, keteduhan hutan yang dilintasi paus, hingga seakan diajak berenang ke dasar laut menyaksikan keindahan terumbu karang dan makhluk hidup lainnya hadir pada salah satu ruang imersif di Jakarta.

Bagaimana hal tersebut bisa tercipta? Tentu ada peran teknologi yang mampu menyajikan tampilan apik nan menarik itu. Kini, hampir seluruh tempat wisata dan pameran seni di Jakarta melibatkan teknologi dalam pertunjukan mereka, misalnya atraksi air mancur Tirta Cerita di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), kemudian pameran seni imersif di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta Pusat, yang menampilkan berbagai karya seni lukis milik maestro Indonesia Basoeki Abdullah, tetapi diubah dalam bentuk digital dan bergerak. Lalu, Museum Nasional Indonesia pun kini memiliki ruang khusus yang menampilkan seni imersif.

Ragam pameran dan pertunjukan tersebut menunjukkan perkembangan teknologi kian luas dan begitu pesat. Teknologi bukan sekadar alat untuk membantu manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari, melainkan juga hal yang bisa menjadi media hiburan bagi publik lewat seni imersif. Pemanfaatan dalam baik pameran maupun pertunjukan seni dan hiburan tentu bukan sekadar ajang pamer teknologi. Itu juga memberikan pengalaman yang interaktif dan 'merasakan langsung'. Berbeda dengan seni tradisional, seperti lukisa....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement