PROMINEN

Merangkul Industri dan Komunitas Film

Min, 23 Jun 2024

SUATU siang pada pertengahan Mei, Ifa Isfansyah menunggu jadwal temu dengan calon mitra bisnis di salah satu kafe kawasan Cannes, Prancis. Keberadaan Ifa di kota tersebut bukan berlibur, melainkan menghadiri Festival Film Cannes 2024. Pada ajang tersebut, Ifa menjadi salah satu produser Indonesia yang masuk Producers under the Spotlight dalam program Producers Network, Marche du Film. Ia berkesempatan berjejaring dan dipresentasikan di hadapan ratusan profesional film dari dunia internasional.

Tak hanya itu, kedatangan Ifa di Cannes diperuntukkan mengumumkan terobosan baru festival film yang dipimpinnya, Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF). Tahun ini, untuk pertama kalinya, JAFF akan menghadirkan forum pasar film (film market) yang berfokus melayani kegiatan bisnis para profesional film Indonesia. Di pasar film, nantinya para produser dan rumah produksi bisa bertukar proyek dan membincangkan kolaborasi potensial yang akan dijalin.

Pria yang menjabat Direktur JAFF itu menilai festival yang menjadi platform bagi film-film Asia tersebut selalu memiliki fase pertumbuhan. Termasuk ketika festival lebih mapan untuk bisa melayani kebutuhan industri film. Pada fase awal JAFF, Ifa menjelaskan visi terpenting ialah festival berjalan secara konsisten. Memasuki fase berikutnya pada tahun keenam, JAFF b....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement