DALAM pendidikan, kurikulum digunakan sebagai pedoman bagi guru dalam membimbing dan membantu siswa sehingga mereka dapat belajar secara efektif. Sebagai pedoman, kurikulum memiliki sejumlah tujuan yang meliputi konten, keterampilan dasar, dan pemahaman konsep, dan transfer. Keempat tujuan itu merupakan acuan yang seharusnya digunakan guru dalam mendesain program pembelajaran.
Namun, seiring dengan semakin kuatnya penetrasi buku paket, fungsi, dan peran kurikulum semakin tergeser. Buku paket seharusnya hanya menjadi sumber belajar, berubah fungsi menjadi acuan utama proses pembelajaran. Dengan begitu, ketidakselarasan antara kurikulum, penilaian, dan pembelajaran terjadi. Akibatnya, prestasi rerata siswa pada penilaian berskala besar yang diselenggarakan baik pada tingkat nasional maupun global (seperti AKM, PISA, dan ....