EMAK terbaring di dipan berkasur busa yang diletakkan di ruang tamu. Dipan ditempatkan di ruang tamu supaya anak-anak, cucu-cucu, keluarga, kerabat, dan tetangga leluasa menjenguk emak. Terlihat orang-orang bersama-sama atau bergantian menengok dan mendoakan emak.
Tubuh kurus emak kaku nyaris tak bergerak. Napasnya belaka yang menunjukkan emak masih hidup. Napasnya itu pun terdengar berat serupa orang mendengkur. Namun, suaranya kini teredam kegaduhan perdebatan anak-anaknya.
"Emak en....