PETUGAS Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) bersama Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dan syarikah sepakat bahwa pasangan jemaah terpisah dapat bergabung dalam penempatan hotel di Mekah. Hal itu diperuntukkan merespons sejumlah kejadian jemaah yang terpisah karena terdampak oleh kebijakan layanan berbasis syarikah.
Sebelumnya pemisahan tempat tinggal antaranggota keluarga dalam satu kloter pada tahun ini terjadi akibat kebijakan layanan haji selama jemaah berada di Mekah yang berbasis syarikah (perusahaan penyedia layanan).
Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis M Hanafi menyampaikan permohonan maaf kepada jemaah haji atas ketidaknyamanan karena dampak kebijakan layanan berbasis syarikah. Berkat komunikasi intensif PPIH dengan Kemenhaj Saudi dan syarikah, jemaah yang terpisah bisa bergabung kembali dala....