SEJUMLAH titik infrastruktur jalan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, rusak terdampak bencana hidrometeorologi basah, terutama akibat pergerakan tanah. Hingga saat ini, sejumlah akses jalan penghubung antarkecamatan di wilayah selatan Kabupaten Cianjur masih terputus sehingga belum bisa dilalui kendaraan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Cianjur, Gagan Rusganda, menyebutkan sedikitnya ada delapan titik akses jalan penghubung antarkecamatan yang terputus akibat bencana pada pekan lalu. Jumlah tersebut berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur per 8 Desember 2024. “Titik akses jalan penghubung antarkecamatan masih belum bisa dilalui kendaraan,” kata Gagan, kemarin.
Delapan titik akses jalan penghubung itu yakni ruas Pasawahan-Cibangpa di Kecamatan Takokak, ruas Sukasari-Kadupandak, Sumur-Parakantugu, dan Cigadog-Sumur di Kecamatan Kadupandak, ruas jalan Bojongnangka-Kubang yang menghubungkan Kecamatan Tanggeung dengan Pasirkuda, ruas jalan penghubung Cibitung-Cipari di Kecamatan Pagelara....