KULINER

Untuk Healing dan Nikmatnya Bersantap Bebek

Min, 12 Jun 2022

 
ISTILAH hidden gem nyatanya bukan hanya bisa ditemui di daerah yang jauh dari keramaian. Di tengah keramaian Jakarta, di antara gedung-gedung bertingkat, Anda juga bisa menemukan tempat makan yang bagai permata tersembunyi.
Itulah Restoran Bebek Perdikan yang bernuansa pedukuhan Jawa, padahal terletak di antara pencakar langit di kawasan Karet Semanggi, Jakarta Selatan. Terletak di Gang Susu maka bagi Anda yang bermobil dapat memarkirkan kendaraan di Code 4 Square atau lahan parkir umum yang terletak di Jalan Guru Mughni, tepat di depan gang. Setelah itu cukup berjalan kaki sekitar 50 meter menuju resto.
Begitu tiba, suasana asri dan tradisional perdesaan langsung menyambut. Bangunan-bangunan joglo terbuka berdiri di antara rimbunnya tanaman. Meja kursi dari kayu dan alunan gending Jawa membuat suasana ‘pulang kampung’ makin lengkap.
Jangan heran, di jam makan siang atau di akhir pekan, pengunjung kerap harus masuk daftar tunggu untuk bisa bersantap di sini. Di akhir pekan pula, demi semakin menambah suasana Jawa, pengelola menempatkan orang-orang dengan kostum bregodo (penjaga keraton) sebagai penjaga resto.
Terkait dengan keraton, ini juga menjadi kisah yang melatari nama resto tersebut. “Tanah perdikan itu kalau secara istilah di Jawa ada keraton. Jadi, tanah perdikan itu tanah yang diistimewakan oleh raja, diberi perlakuan khusus, dibebaskan dari pajak. Tapi bukan berarti Bebek Perdikan bebas dari pajak. Harapannya Bebek Perdikan ini bisa menjadi tanah spesial bagi orang-orang Jakarta,” ungkap Nabilla Putri Khansa atau akrab disapa Sasha, Direktur Restoran Bebek Perdikan, saat ditemui Media Indonesia, Kamis (9/6).
Berdiri di bawah perusahaan Perdikan Suluh Nusantara dan beroperasi sejak November 2020, resto ini menggunakan bangunan asli yang diambil langsung dari Yogyakarta. “Ini rumah asli di Jawa, kita bongkar dari Bantul, Jogja, lalu dibawa ke sini dan dipasang lagi,” tambah Sasha. Maka, bersantap di resto ini sekaligus membuat Anda healing dari keriuhan Jakarta.

Resep keluarga
Soal menu, restoran yang sudah me­ngantongi sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) dan sertifikat halal MUI ini juga berangkat dari tradisi. Menu yang ditawarkan merupakan resep dari salah seorang Pakde dan sudah lebih dari 20 tahun. “Pakde suka banget masak dan setiap Lebaran, menu ini ditunggu-tunggu sama keluarga aku. Tapi karena Pakde tinggal di Semarang, jadinya menunya itu coba kita kembangin di Jakarta,” ujar Sasha.
Media Indonesia pun mencicip bebek goreng perdikan yang merupakan salah satu hidangan favorit, dengan penjualan lebih dari 200-300 porsi per hari. Cita rasa gurih dan lembutnya daging bebek benar-benar terasa nikmat.
“Pengungkepan lebih kurang 12 jam dengan bumbu-bumbu rempah yang kita miliki sehingga membuat tekstur dan aroma amisnya akan hilang,” ungkap chef kepala Bebek Perdikan, Surya Lesmana Syarif. Ia juga menjelaskan bahwa bebek yang digunakan merupakan dari jenis campuran antara bebek peking sama bebek lokal. Bebek ini memiliki keunggulan daging yang hanya susut sekitar 100-200 gram ketika dimasak.
Bagi Anda penyuka cita rasa manis maka bisa memilih bebek bacem bakar perdikan atau bisa pula memilih bebek goreng kepayang yang memiliki cita rasa unik karena racikan bumbu kluwek dan cabai.
Penyuka bebek memang bisa berpuas diri di sini karena ada pula hidangan soto bebek perdikan. Jika kebanyakan soto menggunakan daging yang disuwir, pada hidangan ini satu potong bebek disajikan utuh. Kuah soto yang gurih dan segar menjadi paduan pas dengan daging bebek berbumbu meresap.
Hidangan bebek lainnya yang tak kalah menarik ialah bistik bebek perdikan, sate bebek perdikan, dan nasi bakar empal bebek. Bahkan pada camilan pun Anda juga dapat menikmati kelezatan daging bebek. Coba saja hidangan lumpia bebek perdikan yang sekaligus bisa membuat nostalgia ke kuliner khas Semarang. Lumpia ini dihidangkan dengan sambal pedas dan cuko.
Di sisi lain, menu non-bebek juga beragam, mulai dari ayam kampung goreng, tongseng, hingga bakmi godhog. Untuk minuman, cita rasa autentik bisa ditemui di teh tubruk perdikan yang diracik dengan empat kombinasi teh lokal dari Jawa, kopi tubruk perdikan, es tape hi....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement