DISKRIMINASI di Indonesia masih menjadi persoalan yang belum dapat ditangani. Terlebih untuk orang dengan HIV yang masih mendapatkan stigmatisasi dari masyarakat.
Peneliti dan Program Officer Inti Muda Indonesia, Vincentius Azvian menjelaskan, berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 2022, estimasi di Indonesia ada sebanyak 576 ribu orang dengan HIV.
“Tapi yang tahu status baru 429 ribu atau 81%. Dari jumlah tersebut yang melakukan pengobatan hanya 41,85%. Kemudian yang melakukan tes lagi untuk mengetahui apakah virusnya masih terdeteksi hanya 20%,” ungkapnya dalam Diskusi Hukum dan HAM ke-39 bertajuk ‘Urgensi RUU Penghapusan Diskriminasi: Akselerasi Penanggulangan HIV-AIDS di Indonesia’, kemarin.
Dari ketimpangan tersebut, jika spesifik membahas mengenai orang muda, di Indo nesia pada 2021 lalu tercatat 51% angka infek si baru HIV ada pada usia 15-24 tahun dan berdasarkan jenis kelamin 60% adalah laki-laki dan 40% perempuan. “Hanya 45% orang muda di Indonesia yang mengetahui status HIV mereka dan 26% dari mereka yang meng akses obat. Lalu ada 44% orang muda yang merasa tidak membutuhkan isu HIV,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim HIV Penyakit Infeksi Menular Seksual, Direktorat P2PM, Kemenkes, Endang Lukitosari menambahkan bahwa saat ini seluruh pihak perlu melakukan upaya penurunan bahkan penghentian diskriminasi utamanya untuk mengerem laju infeksi HIV di Indonesia. “Upaya pemerintah perlu didukung segala aspek termasuk dari komunitas, lembaga private sector, akademisi, pemerhati hukum, dan lainnya,” ucap Endang.
Endang mengatakan, salah satu upaya pemerintah yang nyata melalui Permenkes Nomor 23/2024 tentang Penanggulangan HIV, sudah menekankan bahwa kita, mau tidak mau mengondisikan ketiadaan diskriminasi.
Sementara itu, Peneliti IJRS, Saffah Salisa Az-zahro menekankan bahwa diskriminasi ini memiliki banyak permasalahannya. Jadi ada pembedaan terhadap satu orang dengan lainnya. “Misalnya warna kulit, ras, etnis, agama, penyakit, dan lainnya. Adanya pembedaan terhadap orang tersebut yang disebut diskrim....